Sinergi Polisi dan Warga Wujudkan Desa Tangguh Pangan

Bhabinkamtibmas Aktif Edukasi Pertanian di Desa Senggigi

Lombok Barat, NTB – Kepolisian Sektor Batulayar, Polres Lombok Barat, Polda NTB, terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.

Melalui inisiatif proaktif, Bhabinkamtibmas Desa Senggigi secara rutin menyambangi warga, memberikan edukasi dan motivasi untuk mengoptimalkan potensi pertanian dan peternakan di tingkat desa.

Peran Bhabinkamtibmas dalam Mendukung Ketahanan Pangan

Dalam upaya memperkuat program ketahanan pangan yang digaungkan oleh pemerintah Republik Indonesia, jajaran kepolisian turut aktif memberikan dukungan di lini terdepan.

Salah satu implementasinya terlihat jelas dari kegiatan yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Desa Senggigi, Sabtu (7/6/2025).

Bhabinkamtibmas Desa Senggigi menyambangi Dusun Loco, Desa Senggigi, untuk bersilaturahmi dan berdialog langsung dengan masyarakat.

Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui Kapolsek Batulayar, Kompol I Putu Kardhianto, S.H., M.H., menjelaskan pentingnya peran Bhabinkamtibmas dalam menyukseskan program ini.

“Kami melihat potensi besar di setiap desa untuk berkontribusi pada ketahanan pangan. Melalui Bhabinkamtibmas, kami bisa lebih dekat dengan masyarakat, memahami tantangan yang mereka hadapi, dan memberikan solusi yang relevan,” ujar Kompol I Putu Kardhianto.

Edukasi dan Motivasi kepada Petani Lokal

Fokus utama kegiatan sambang kali ini adalah memberikan penjelasan kepada warga mengenai pemanfaatan lahan kosong untuk ditanami komoditas pangan seperti cabai, terong, dan tomat.

Salah satu warga yang disambangi adalah Ibu Tamiah, seorang warga Dusun Krandangan, Desa Senggigi, yang selama ini dikenal aktif dalam beternak.

Bhabinkamtibmas menjelaskan bahwa selain fokus pada kegiatan beternak, diversifikasi usaha ke sektor pertanian dengan menanam komoditas pangan dapat menjadi langkah strategis untuk memperkuat ketahanan pangan keluarga dan desa.

“Kami memberikan pemahaman bahwa lahan sekecil apapun, jika dimanfaatkan dengan baik, bisa menghasilkan produk pertanian yang bermanfaat. Ini adalah bagian dari inisiatif kami untuk memperkuat program ketahanan pangan melalui sektor pertanian dan peternakan,” kata Bhabinkamtibmas Desa Senggigi di lokasi kegiatan.

Manfaat Ganda dari Program Ketahanan Pangan

Inisiatif seperti ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan produksi pangan lokal, tetapi juga memiliki dampak positif lainnya. Pertama, dengan memanfaatkan lahan tidur, estetika lingkungan desa akan meningkat dan lebih produktif.

Kedua, masyarakat dapat menghemat pengeluaran untuk kebutuhan dapur karena bisa memanen sendiri hasil pertanian mereka. Ketiga, kelebihan hasil panen dapat dijual, sehingga menambah pendapatan keluarga.

Terjalinnya Silaturahmi yang Erat untuk Dukungan Program Pemerintah

Hasil yang paling nyata dari kegiatan sambang ini adalah terjalinnya hubungan silaturahmi yang baik antara kepolisian, khususnya Bhabinkamtibmas, dengan masyarakat.

Kedekatan ini menjadi fondasi penting untuk menyukseskan berbagai program pemerintah, termasuk program ketahanan pangan.

Masyarakat merasa didengarkan dan didukung, sementara pihak kepolisian mendapatkan informasi langsung dari lapangan untuk perbaikan dan pengembangan program.

“Terjalinnya hubungan silaturahmi yang baik ini merupakan kunci suksesnya Program Pemerintah terkait Program Ketahanan Pangan,” tambah Kompol I Putu Kardhianto.

“Kami berharap, dengan adanya sinergi antara pemerintah, kepolisian, dan masyarakat, Desa Senggigi dapat menjadi contoh desa yang mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangannya.”

Kegiatan ini akan terus digalakkan secara berkesinambungan, dengan harapan dapat menginspirasi desa-desa lain untuk turut serta aktif dalam program ketahanan pangan, demi masa depan yang lebih sejahtera dan mandiri secara pangan.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top